l Desain Penelitian (Design Research)
Desain penelitian bisanya digunakan untuk mewujudkan lebih dari satu fungsi penelitian. Desain penelitian dan fungsi penelitian yang mungkin dilakukan adalah :
Survey : untuk menggambarkan, membandingkan dengan evaluasi.
Studi kasus : untuk menggambarkan, membandingkan untuk menjelaskan
Percobaan : untuk menjelaskan, membandingkan
Penelitian Tindakan : untuk mendesain/mengembangkan solusi untuk masalah praktis
Etnografi : untuk menggambarkan, menjelaskan
Penelitian korelasional : untuk menggambarkan, membandingkan
Evaluasi research : untuk mengetahui keaktifan suatu program
Design Research merupakan penelitian untuk merancang dan mengembangkan sebuah intervensi (seperti strategi pengajaran dan bahan ajar, produk dan sistem pengajaran) sebagai solusi untuk permasalahan yang kompleks serta untuk memajukan pengetahuan kita tentang pengetahuan intervensi ini dan proses untuk merancang dan mengembangkannya atau mengembangkan intervensi pendidikan (misalnya proses belajar lingkungan dan sejenisnya) dengan tujuan untuk mengembangkan teori.
Definition of Educational Design Research
Menurut Plomp (2007 : 13), design research adalah suatu kajian sistematis tentang merancang, mengembangkan dan mengevaluasi intervensi pendidikan (seperti program, strategi dan bahan pembelajaran, prosuk dan sistem) sebagai solusi untuk memecahkan masalah yang kompleks dalam praktik pendidikan, yang juga bertujuan untuk memajukan pengetahuan kita tentang karakteristik dari intervensi-intervensi tersebut serta proses perancangan dan pengembangannya. Tujuan dari Education design research dibedakan menjadi dua, yaitu Development study (studi pengembangan) dan (Validation study) studi validasi. Validation study memuat learning trajectory untuk mengembangkan, mengelaborasi dan menvalidasi troi tentang proses pembelajaran serta implikasi dari hasil terhadap rancaangan lingkungan belajar. Validation study memberikan kontribusi pada beberapa level pengembangan teori, yaitu:
n Microtheories : level aktivitas pembelajaran
n Local instructional theory : level urutan pembelajaran, serta
n Domain specific instruction theory : level konten pengetahuan pedagogis.
Dapat disimpulkan bahwa validation study adalah pengembangan dan pelaksanaan learning trajectory khusus untuk menguji teori desain.
Development study merupakan penelitian yang mengembangkan prinsip (design principle) utnuk kepentingan praktis lapangan menjadi tujuan utama dari development study. Development study didasarkan pada masalah di lapangan dan dalam pelaksanaannya melibatkan peserta didik, peneliti, ahli dan stakeholder lainnya. Studi ini mengintegrasikan teori yang telah dikembangkan dalam prinsip desain dengan temuan yang dihasilkan dari piloting di lapangan. Prinsip desain yang dikembangkan meliputi:
a. Procedural design principles, berupa krakteristik pendektan desain
b. Substantive design principles, berupa karakteristik desain itu sendiri.
Adapun tahapan dalam development study adalah sebagai berikut:
n Preliminary research : analisis konteks dan masalah untuk pengembangan landasan kerangka konseptual melalui literatur studi
n Prototyping stage : merancang petunjuk desain, mengoptimalkan prototype melalui rancangan, evaluasi fromatif dan revisi
n Summative evaluation: evalusi terhadap efektifitas pelaksanaan dan penggunaan prototype
n Systematic reflection and documentation: menuliskan keseluruhan studi untuk mendukung analisis.
Perbedaan karakteristik Validation study dan Development study
Aspek
|
Design Research
|
Efektivitas Penelitian
| |
Validation study
|
Development study
| ||
Tujuan desain
|
Untuk merinci dan menvalidasi teori
|
Untuk memecahkan masalah pendidikan
|
-
|
Fokus kualitas dari desain
|
Kualitas teori dari desain
|
Kepraktisan dari intervensi
|
Efektivitas intervensi
|
Klaim pengetahuan/ hasil ilmiah
|
Teori pembelajaran domain yang spesifik
|
Aplikasi luas dari prinsip-prinsip desain
|
Bukti dari dampak intervensi
|
Penekanan metodologi
|
Proses desain dengan pengujian dalam skala kecil pada setting penelitian
|
Penerapan model intervensi pada berbagai konteks dan kelas
|
Skala besar, percobaan pada setting berbeda yang diperbandingkan
|
Kontribusi praktis
|
Trajectory pembelajaran yang spesifik di kelas yang spesifik
|
Penerapan model intervensi pada berbagai konteks dan kelas
|
Perubahan berbasiskan bukti pada skala besar
|
No comments:
Post a Comment